Bahaya Tidur Larut Malam, Bisa Kena Berbagai Penyakit Secara Gak Sadar

Bahaya Tidur Larut Malam, Bisa Kena Berbagai Penyakit Secara Gak Sadar

Kecenderungan untuk tidur larut malam dapat berdampak pada kerusakan ritme sirkadian umum tubuh, yang dapat meningkatkan bahaya kurang tidur, melankolis, dan penambahan berat badan.

Kebanyakan orang dewasa membutuhkan sekitar 7-9 jam istirahat setiap malam. Meskipun demikian, ada variasi sesuai dengan keadaan individu. Misalnya, beberapa orang mungkin memerlukan hanya 6 jam istirahat, sementara yang lain mungkin memerlukan istirahat sebanyak 10 jam.

Tidur biasanya tidak memengaruhi individu yang membutuhkan satu atau dua jam istirahat tambahan ini. Selain itu, tidur larut malam tidak berarti istirahat tambahan yang dibutuhkan individu saat mereka pulih dari penyakit, olahraga yang berlebihan, atau masalah terkait perjalanan seperti terbang.

Bahaya tidur larut malam (healthline.com)

Tidur larut memengaruhi individu yang secara konsisten mendapatkan lebih banyak istirahat daripada yang dibutuhkan tubuh mereka, misalnya, tidur selama 11-13 jam setiap malam.

Ada beberapa hubungan antara masalah medis dan tidur.

Siklus istirahat terganggu

Berbagai masalah dapat menyebabkan gangguan pada siklus istirahat.

 Setiap malam, tubuh mengalami empat atau lima pola unik perkembangan mata cepat (REM) dan istirahat non-REM.

Siklus ini penting untuk membantu seseorang mendapatkan ketenangan di hari berikutnya.

 Gangguan pada siklus istirahat dapat menyebabkan kantuk yang menyebabkan tidur larut malam pada individu tertentu.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"