Selain itu, beberapa kondisi lain juga bisa memicu pecah pembuluh darah di kepala, antara lain cedera kepala berat atau adanya tumor. Dengan kondisi penyakit yang sama, orang-orang yang merokok, minum alkohol, dan menggunakan narkoba akan memiliki risiko kematian lebih besar.
Adapun tanda-tanda umum jika pembuluh darah kepala pecah adalah sakit kepala hebat, kesemutan dan kelumpuhan di wajah, lengan, dan kaki, serta kesulitan melihat. Pada kondisi yang parah, yang bersangkutan bahkan akan kehilangan kesadaran.
Bahkan jika berhasil sembuh, penderita pecah pembuluh darah seperti Ferry Irawan kebanyakan mengalami gangguan permanen pada syaraf sensorik. Selain itu dia akan mengalami kesulitan berbicara, sehingga membutuhkan fisioterapi.