Stres sering kali membuat seseorang merasa khawatir dan cemas berlebihan. Pikiran mereka cenderung berputar pada kemungkinan terburuk, dan ini bisa mengganggu kemampuan mereka untuk berpikir jernih dan membuat keputusan yang rasional. Ketika rasa khawatir dan cemas menjadi berlebihan, hal ini dapat menyebabkan gangguan tidur, kelelahan, dan bahkan kondisi kesehatan mental yang lebih serius seperti gangguan kecemasan.
Mengelola kecemasan berlebihan dapat dilakukan dengan berbagai cara, termasuk melalui terapi bicara dengan seorang profesional kesehatan mental, latihan pernapasan dalam, dan menjaga pola hidup sehat. Menulis jurnal juga bisa menjadi cara efektif untuk mengelola kecemasan dengan membantu mengorganisir pikiran dan perasaan.
3. Sering Ragu-ragu
Orang yang mengalami stres sering kali merasa sulit untuk membuat keputusan. Mereka mungkin merasa terjebak dalam siklus ragu-ragu, memikirkan berbagai pilihan dan kemungkinan tanpa bisa memilih yang terbaik. Rasa takut akan membuat kesalahan atau keputusan yang salah dapat memperparah stres, menciptakan lingkaran setan yang sulit untuk diputus.
Untuk mengatasi keraguan ini, penting untuk berlatih membuat keputusan kecil terlebih dahulu untuk membangun kepercayaan diri. Selain itu, menetapkan batas waktu untuk membuat keputusan dapat membantu mencegah penundaan yang disebabkan oleh stres. Diskusi dengan teman atau mentor juga bisa memberikan perspektif baru yang membantu dalam pengambilan keputusan.
4. Kurang Konsentrasi