10 Cara Melindungi Diri Kita dari Bahaya Polusi Udara yang Kian Parah

10 Cara Melindungi Diri Kita dari Bahaya Polusi Udara yang Kian Parah
Pandangan berkabut karena kualitas udara yang sangat buruk (cnnindonesia.com)

4. Selalu hindari berolahraga di dekat area lalu lintas tinggi. Bahkan ketika prakiraan kualitas udara berwarna hijau, kendaraan di jalan raya yang sibuk dapat menciptakan tingkat polusi yang tinggi hingga sepertiga mil jauhnya.

5. Gunakan lebih sedikit energi di rumah. Menghasilkan listrik dan sumber energi lainnya menciptakan polusi udara. Dengan mengurangi penggunaan energi, kamu dapat membantu meningkatkan kualitas udara, mengekang emisi gas rumah kaca, mendorong kemandirian energi, dan menghemat uang!

Polusi udara di Indonesia (sumsel.antaranews.com)

6. Dorong sekolah anak untuk mengurangi paparan emisi bus sekolah. Untuk menjaga agar tingkat pembuangan tetap rendah, sekolah tidak boleh membiarkan bus sekolah menganggur di luar gedung mereka. 

7. Berjalan kaki, bersepeda atau naik kendaraan umum. Gabungkan perjalanan. Gunakan bus, kereta bawah tanah, sistem kereta ringan, kereta komuter, atau alternatif lain untuk mengendarai mobil Anda.

8. Jangan membakar kayu atau sampah. Pembakaran kayu bakar dan sampah adalah salah satu sumber utama polusi partikel (jelaga) di banyak bagian negara.

9. Gunakan peralatan perawatan rumput bertenaga tangan atau listrik daripada bertenaga bensin. Mesin dua langkah lama seperti mesin pemotong rumput seringkali tidak memiliki perangkat pengontrol polusi. Mereka dapat mencemari udara lebih banyak daripada mobil, meski mesin yang dijual sejak 2011 lebih bersih.

10. Jangan izinkan siapa pun merokok di dalam ruangan dan mendukung langkah-langkah untuk membuat semua tempat umum bebas tembakau.

Itu tadi 10 cara agar tubuhmu tetap terlindungi dari bahaya polusi udara. Bantu diri sendiri dan semua orang untuk bernapas lebih mudah. Dukung juga upaya nasional dan lokal untuk membersihkan sumber polusi. Hidupmu dan kehidupan seseorang yang kamu cintai mungkin bergantung padanya.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"