Yoshoku kembangan eropa
Yoshoku (Tempo.com)
Saat kini Yoshoku terdiri atas perpaduan antara omurice, omelet diisi dengan nasi dan disajikan dengan genangan kecap yang populer di Amerika pada tahun 1800-an. Lalu dipadu dengan spageti Napolitan yang disiram dengan saus manis yang dicampur daging.
Meski demikian, Yoshoku tetap mirip dengan makanan Eropa, tapi rasanya gak sama. Jepang berhasil menciptakan spageti dengan perpaduan rasa manis, pedas, aroma asap dan umami alias gurih.
Joseph Moon, pemilik restoran Yoshoku AOI Kitchen di New York City mengaku Yoshoku adalah sebuah keseimbangan. Yoshoku adalah hidangan Barat yang diadopsi dengan cita rasa lokal Jepang.
Kalian tertarik cobain citarasa spageti lokal ala-ala Jepang A.K.A Yoshoku? Sama deh, semoga bisa jadi refrensi buat kalian ya.