Praktik pesugihan demi mendapatkan harta dan kekayaan dalam waktu singkat hingga kini masih sering terdengar di tengah masyarakat Indonesia. Salah satunya yakni praktik pesugihan kawin kontrak dengan Nyi Roro Kidul.
Setiap kekayaan yang didapat dari hasil pesugihan tentu tidaklah gratis. Untuk mendapatkannya, ada nyawa yang harus dibayar.
Sama halnya dalam praktik pesugihan ini, nyawa menjadi salah satu taruhannya. Seperti yang terjadi pada Ki Bagus Wijaya yang menceritakan pengalaman mistis rekannya. Kisah pesugihan kawin kontrak dengan Nyi Roro Kidul ini terjadi beberapa tahun lalu.
Menurut Ki Bagus Wijaya, rekannya nekat melakukan hal tersebut karena ingin mendapat harta yang banyak dan kekayaan yang singkat tanpa perlu bekerja keras.
"Dia orang Yogya, rumahnya besar sekali. Pekerjaannya hanya pedagang kecil-kecilan tapi memiliki kekayaan yang berlimpah," ucap Ki Bagus Wijaya dilansir melalui kanal YouTube Kamus Misteri pada Kamis (13/1/2021).
Praktik pesugihan kawin kontrak itu terjadi beberapa tahun lalu karena mendapat kabar dari tetangganya yang telah berhasil. Masih menurut Ki Bagus Wijaya, lokasi praktik pesugihan ini tidak jauh dari daerah Pantai Parangtritis.
Namun, banyak yang tidak mengetahui lokasi tersebut karena hal ini merupakan tabu di masyarakat sekitar pantai selatan Pulau Jawa.
"Di daerah-daerah tersebut, ada gubuk tempat ngopi (berbagi cerita) dan di sanalah mendapat info untuk datang ke sebuah tempat keramat," ucap Ki Bagus.
Ki Bagus Wijaya lantas menyebut bahwa praktik pesugihan kawin kontrak Nyi Roro Kidul ini meminta tumbal yang cukup berat.
"Mantrannya adalah, dia menyembahkan seluruh dirinya untuk Nyi Roro Kidul agar hajatnya tercapai. Sampai ritual 5 kali, Ia didatangi sosok wanita cantik pakai kebaya dengan selendang berwarna kuning, bukan hijau," ujar Ki Bagus Wijaya.
Setelah perjanjian terjadi dan kontrak disepakati, maka pelaku pesugihan akan mendapatkan kekayaan secara bertahap. Sebagai gantinya, sosok yang disebut-sebut Nyi Roro Kidul itu harus dilayani setiap saat.
"Yah seperti suami istri dan melakukan hubungan selama 2 tahun. Akan tetapi setelah 2 tahun, dia tetap didatangi sosok tersebut untuk dilayani," cerita Ki Bagus Wijaya.