Kecelakaan di jalan tol Semarang-Solo, Jawa Tengah pada Jumat (14/4) diduga terjadi karena truk yang mengalami masalah pada pengereman atau sopir truk mengantuk sehingga menabrak beberapa kendaraan yang berada di dekatnya. Benarkah kawasan jalan tol Semarang-Solo angker?
Melansir dari krjogja.com, seorang warga sekitar mengatakan memang kawasan jalan tol Semarang-Solo disebut angker, khususnya di sekitar KM 482, Boyolali. Waktu itu saat proses pembangunan jalan tol, alat berat yang digunakan untuk membuka lahan tiba-tiba mendadak mati dan sama sekali tidak bisa menyala.
Selain itu keanehan juga dialami oleh sopir alat berat tersebut yang mengalami kejadian seperti orang yang kesurupan. Banyak orang percaya kejadian itu terjadi lantaran ada sosok gaib penunggu daerah tersebut yang mungkin tidak terima jika kawasan itu dijadikan jalan tol Semarang-Solo.
Dibalik seringnya kecelakaan yang terjadi di jalan tol Semarang-Solo, memang kondisi jalan sangat berbahaya bila pengendara tidak berhati-hati. Pengemudi harus waspada, sebab di jalan tol Semarang-Solo khususnya di sekitar KM 482 terdapat turunan dan tanjakan yang terjal.
Beberapa kecelakaan pernah terjadi di kawasan itu. Kebanyakkan dialami oleh truk yang menabrak mobil di depannya. Diduga truk itu mengalami masalah pada rem atau kondisi sopir mengantuk atau human error. Pernah juga mobil pribadi menabrak truk dan orang di dalam mobil itu meninggal dunia.
Seperti diketahui bahwa kecelakaan yang terjadi di tol Semarang-Solo KM 487 mengakibatkan delapan orang meninggal dunia. Kecelakaan terjadi di jalur A atau dari arah Semarang menuju Solo. Kecelakaan maut terjadi sekitar pukul 04.00 WIB.