HOROR! Mitos Tentang Alas Mantingan, Hutan Angker di Pulau Jawa

Alas Mantingan berada di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur. Alas Mantingan masuk dalam daftar beberapa hutan angker di tanah Jawa. Selain Alas Mantingan yang angker, masih ada beberapa hutan lain seperti Alas Purwo di Banyuwangi-Jawa Timur dan Alas Roban di Batang – Jawa Tengah.

Bagi warga sekitar Alas Mantingan mempercayai bahwa tempat itu terkenal keramat atau wingit. Banyak kejadian horor sering dialami oleh pengendara yang melewati daerah itu pada malam hari. Apa saja mitos-mitos tentang Alas Mantingan yang bisa bikin bulu kuduk merinding karena kengeriannya?

Jalur Tengkorak

Alas Mantingan terdapat sebuah jalan yang membelah hutan. Kabarnya di jalan itu sering terjadi kecelakaan lalu-lintas. Alhasil jalan di Alas Mantingan disebut jalur tengkorak. Sejak dulu banyak korban tewas kecelakaan di Alas Mantingan. Beberapa faktor diduga jadi pemicu kenapa banyak kecelakaan di Alas Mantingan.

Faktor pertama soal dugaan penerangan lampu jalan yang cukup gelap sehingga mengganggu pengemudi yang lewat pada malam hari. Faktor berikutnya diduga banyak hantu atau penunggu Alas Mantingan yang berniat mencelakai pengendara yang lewat naik motor atau naik mobil.

Masih ingat kecelakaan yang dialami aktor senior Sophan Sophiaan pada 17 Mei 2008 lalu? Tempat kejadian berada di Pelang Lor, Ngawi, Jawa Timur yang masuk dalam kawasan jalan Alas Mantingan. Penyebab kecelakaan sempat misterius.

Hantu Prajurit Kerajaan Majapahit

Salah satu cerita menyeramkan juga dialami seorang pengendara yang lewat Alas Mantingan malam hari. Saat itu mobil yang ia kendarai mogok di tengah hutan. Jalanan nampak sepi dan tiba-tiba ia melihat barisan hantu prajurit diduga Kerajaan Majapahit berjalan di jalan tersebut. 

Namun wujud hantu prajurit itu sangat menyeramkan. Banyak yang tidak lengkap anggota tubuhnya, misalnya prajurit tanpa kepala, tanpa tangan, dan tanpa organ tubuh lainnya. Diduga hantu prajurit itu adalah korban-korban perang yang pernah terjadi di kawasan Alas Mantingan di waktu yang lampau.

Memang kawasan Alas Mantingan jadi jalan yang cukup sentral pada zaman Kerajaan Majapahit. Letaknya yang jadi penghubung Jawa Tengah dan Jawa Timur bisa jadi alasan kenapa daerah itu sampai sekarang masih jadi tempat bagi prajurit Kerajaan Majapahit untuk menunjukkan eksistensinya.