Cerita Patung yang Bisa Bergerak Sendiri, dari Menangis Hingga Menari

Cerita Patung yang Bisa Bergerak Sendiri, dari Menangis Hingga Menari

Beberapa patung di Indonesia ada yang memiliki aura mistis. Konon pada malam hari, patung-patung tersebut bisa bergerak sendiri, mulai dari menari sampai menangis. Ada juga kisah salah satu patung yang disebut jadi media dalam pemanggilan roh orang yang sudah lama meninggal. Begini cerita kelima patung tersebut.

Patung Sigale-gale

Patung Sigale-gale berada di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Patung ini sering dilihat ole wisatawan yang datang ke Samosir. Patung ini kabarnya sudah ada di tanah Batak sejak ratusan tahun yang lalu. 

Warga sekitar percaya bahwa Sigale-gale bisa menari dan menangis. Patung bisa bergerak untuk mengobati luka Raja Rahat karena kehilangan Raja Manggale yang merupakan anaknya. Raja Manggale meninggal dalam peperangan dan jenazahnya tidak ditemukan. Patung itu dibuat agar roh Raja Manggale bisa dimasukan ke dalam patung itu. 

Patung Angker di Indonesia (Bandungkita)

Patung Bayi Raksasa

Patung bayi raksasa ini ada di kawasan Gianyar, letaknya di Jalan Sakah. Namanya bayi tentu menggemaskan namun saat dilihat lebih lama, patung ini punya wajah seram. Menurut warga sekitar patung bayi itu suka menangis di malam bulan purnama.

Di dekat patung tersebut diduga menjadi rumah bagi makhluk halus di Bali. Sosok Leak menjadi hantu paling populer di Bali. Leak digambarkan sebagai hantu dengan wajah menyeramkan. Matanya melotot dengan gigi taring yang tajam. Konon Leak adalah perwujudan dari manusia dan pada malam hari ia berubah menjadi Leak yang mencari mangsa di kuburan, dengan makan organ tubuh jenazah manusia.

Patung Pastor Belanda

Di Bandung, Jawa Barat ada patung pastor asal Belanda yang disebut Pastor Verbraak. Lokasinya ada di Taman Maluku. Menurut cerita beredar Pastor Verbraak meninggal karena kecelakaan dan jenazahnya dimakamkan tepat di bawah patung tersebut.

Patung itu dipercaya bisa bergerak sendiri, misalnya saat lonceng gereja Katedral berbunyi. Bahkan pada malam hari ada yang pernah melihat patung itu berjalan di dalam Taman Maluku sembari memegang buku. 



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"