Seseorang yagn mempunyai kelebihan tertentu dianggap sebagai 'orang pintar'. Misalnya, ketika seorang anak punya kelebihan dalam bidang matematika, maka ia dianggap sebagai orang pintar dalam bidang tersebut. Tetapi, bagaimana dengan 'orang pintar' yang bisa melihat dan berbicara dengan makhluk halus?
Orang pintar tersebut dijuluki paranormal. Ia bisa meramalkan dan memberi syarat tertentu agar mendapatkan keberuntungan. Hasil ramalan dan syarat tertentu tersebut bisa dijelaskan lho. Setiap orang punya kecenderungan membangun illusi visual oleh otak. Seorang prikolog Italia pernah membuktikannya dalam jurnal ilmiahnya. Ia bercermin dan melihat bayangan sosoknya berubah menjadi pria tua yang keriput dan pucat.
Ilusi punya efek yang mengejutkan. Ilusi terjadi karena otak menyimpulkan data-data informasi. Ketika ada informasi yang hilang, maka otak menyimpulkan sesuatu yang keliru. Ini terjadi pada psikiater Italia diatas. Otak pada akhirnya menyimpulkan ilusi visual adalah sesuatu hal yang mistis.
Ketika seseorang menerima peristiwa yang tidak menyenangkan, otaknya akan mencari jawaban dan makna dari peristiwa tersebut. Saat mengalami peristiwa yang nggak menyenangkan otak nggak bisa objektif. Menurut penjelasan Jennifer Whitson dari Universitas Texas, peristiwa yang nggak menyenangkan memantik persepsi seseorang sehingga bisa saja menghubungkan dua hal atau lebih yang sesungguhnya nggak berhubungan. Misalnya, agar beruntung harus mengetuk pintu tiga kali.