Bulan adalah satu-satunya satelit alami Bumi dan merupakan satelit terbesar kelima di Tata Surya. Sistem Bumi-Bulan kita adalah yang paling unik di Tata Surya, Bulan memiliki sekitar 1/81 massa Bumi sementara sebagian besar satelit alamai di planet lain memiliki sekitar 3/10.000 massa planet mereka.
Ukuran Bulan ini menjadi faktor yang berkonstribusi terhadap kehidupan kompleks yang ada di Bumi. Seperti terjadinya air pasang, 24 jam dalam satu hari, memberi cahaya bagi makhluk yang hidup dan mencari makan di malam hari. Bulan juga menjaga Bumi tetap berada di sumbu miring pada sudut yang sama sehingga siklus musim setiap tahunnya terjadi secara konstan.
Jika dengan satu Bulan, Bumi bisa mendapat banyak manfaat lalu bagaimana jika Bumi punya dua Bulan? Yang jelas konfigurasi yang sudah stabil ini pasti berubah. Lantas apa aja perubahannya?
1. Ombak Air Laut Akan Semakin Tinggi
source: kaskus
Ombak yang biasanya normal akan menjadi lebih 2 kali lebih tinggi dari biasanya bahkan Tsunami akan sering terjadi. Kenapa demikian, gravitasi dua Bulan ini akan saling tarik menarik. Maka ombak akan semakin kencang.
2. Peningkatan Aktivitas Gunung Berapi
source: kaskus
Gravitasi dua Bulan ini juga akan mempengaruhi aktivitas vulkanik. Gunung berapi yang tersebar di seluruh dunia akan mulai tidak stabil dan akhirnya meletus, kemungkinan meletusnya gunung berapi akan terjadi secara maraton, abu dan bahan kimia yang dimuntahkan gunung berapi akan dengan mudah menyebabkan kepunahan massal di Bumi.
3. Gempa Bumi
source: kaskus
Pengaruh gravitasi yang lain kemungkinan besar bisa mempengaruhi aktivitas tektonik. Lempeng Bumi akan semakin mudah bergeser sehingga gempa akan sering terjadi.
4. Perubahan Pada Atmosfer
source: kaskus
Ketika ombak laut berubah, gunung berapi meletus, dan gempa menjadi sering, efek yang akan ditimbulkan tentu perubahan pada atmosfer. Bisa jadi ia tak lagi mampu menopang kehidupan di Bumi.
5. Malam Semakin Terang
source: kaskus
Satu hal yang menyenangkan dari memiliki Bulan dua adalah malam menjadi terang. Cahaya Matahari dari pantulan permukaan satelit ini akan membuat malam tak lagi gelap gulita.