Pihak Ikatan Dokter Indonesia atau IDI Jawa Timur sudah berusaha mengimbau masyarakat untuk lebih selektif dalam memilih pengobatan. Dibandingkan melakukan pengobatan spiritual dan alternatif, IDI menyarankan agar masyarakat memilih pengobatan medis di rumah sakit atau datang ke dokter.
Pihak IDI Jawa Timur sepertinya juga belum mengambil sikap terkait dugaan penipuan yang dilakukan Ningsih Tinampi . IDI lebih fokus memberikan pemahaman dan masukan kepada masyarakat untuk tidak salah dalam melakukan teknik pengobatan. Kira-kira setelah ada kabar tersebut, banyak pasien yang tetap berobat nggak ya?