Media sosial seakan menjadi sebuah hal yang tidak bisa dilepaskan dari seseorang, Dalam sehari, pasti seseorang akan meluangkan waktu untuk membuka media sosial. Entah itu untuk sekedar refreshing atau memang mencari kebutuhan informasi. Penggunaan media sosial juga sering memicu munculnya penyimpangan yang diakibatkan karena minimnya etika media sosial dari pihak yang tak bertanggung jawab.
Penyebaran informasi yang tak jelas kebenaran atau yang biasa disebut hoax kerap beredar. Beredarnya foto dan video yang mengandung pornografi, kekerasan, dan SARA yang tidak layak tonton juga silih berganti muncul dalam trending. Hal-hal semacam inilah yang akhirnya mengakibatkan media sosial sebagai wadah yang kurang berguna. Padahal jika seseorang dapat bijak saat menggunakan media sosial, maka akan banyak manfaat yang dirasa dari media sosial.
Untungnya masih banyak orang yang memanfaatkan media sosial dengan baik dan benar. Tak sedikit dari mereka yang menghasilkan uang dari media sosial. Tak hanya itu, banyak orang juga mendapatkan informasi penting seperti pekerjaan, kesehatan, dan sebagainya lebih mudah karena adanya media sosial. Semua tergantung masing-masing orang dan pastinya orang tersebut paham dengan etika media sosial. Lantas apa saja etika media sosial? Simak ulasan berikut.
Menjelekan Seseorang
Media sosial harusnya menjadi platform untuk memulai diskusi yang bermakna dan tempat komunikasi yang lebih baik. Oleh karena itu, jangan jadikan media sosial sebagai tempat untuk melampiaskan kemarahan terhadap seseorang atau pada sesuatu. Jangan sampai kalian mengunggah, menyebarkan, dan memberi komentar negatif.
Hargai Karya Orang Lain
Setiap orang mempunyai hak untuk berkarya, termasuk mengunggah hasil karya mereka di media sosial. Alangkah baiknya jika kita ingin menggunakan karya tersebut, sebaiknya kita mencantumkan sumbernya. Hal ini merupakan bentuk penghargaan kita terhadap karyanya.
Bahasa yang Baik
Penggunaan bahasa yang baik sangat diperlukan di media sosial. Tidak hanya untuk yang memberikan informasi namun bagi penerima informasi juga. Pemilihan kata yang tepat menjadi informasi tersebut jadi lebih baik ketika diberikan kepada publik.
Jangan Mengunggah Informasi HOAX