Selain Atisha, juga ada biksu I-Tsing asal China yang rela belajar agama Buddha di Sriwijaya. Jika Athisha selama 13 tahun di Sriwijaya, I-Tsing hanya 6 bulan berada di sana. I-Tsing juga belajar bahasa sansekerta. Setelah mengunjungi Indonesia, I-Tsing melanjutkan perjalanan ke India.
Dharmakirti dalam tradisi agama Buddha Tibetan disebut dengan nama Serlingpa dan dianggap Guru Bodhichitta. Selain menjadi biksu tertinggi di Kerajaan Sriwijaya , Dharmakirti juga memiliki pengetahuan luas karena tercatat juga menyusun kitab Abhisamayalamkara.