JYP, SM, dan FNC Entertainment Akan Sulap Songdo Distrik Incheon Jadi Kompleks Budaya Kpop Terbesar di Korea

JYP, SM, dan FNC Entertainment Akan Sulap Songdo Distrik Incheon Jadi Kompleks Budaya Kpop Terbesar di Korea

SMTown Planner, anak perusahaan SM Entertainment, sudah berdiskusi tentang bagaimana mengubah Songdo menjadi kota K-Pop dengan banyak situs dan tempat yang akan menggabungkan konten K-Pop di seluruh kota.

Biaya proyek ini akan mencapai triliunan KRW. SMTown Planner sedang mempertimbangkan apakah akan mendirikan perusahaan terpisah hanya untuk proyek ini dengan berkoordinasi dengan agensi hiburan lain yang berpartisipasi. 

JYP Entertainment dan FNC Entertainment adalah dua perusahaan yang telah setuju untuk bergabung dalam proyek itu. 

Dengan K-Pop menjadi fenomena budaya yang begitu besar di seluruh dunia, banyak perusahaan hiburan bekerja sama dengan pemerintah daerah dan provinsi untuk membuat kompleks K-Pop. SM Entertainment sebelumnya mengumumkan rencana mereka untuk membuat kompleks SMTown di Changwon senilai 101 miliar KRW (sekitar $85,1 juta USD), namun ketidaksepakatan antara pemerintah Changwon dan SM Entertainment telah menunda pembukaan kompleks tersebut.

HYBE dan YG Entertainment juga telah bekerja sama dengan Naver untuk membangun kompleks budaya di Uijeongbu senilai setidaknya 70,0 miliar KRW (sekitar $59,0 juta USD). Kompleks itu akan mencakup studio yang dapat membuat pertunjukan menggunakan efek khusus dan teknologi lain yang dapat disiarkan langsung.

CJ ENM juga naik kereta kompleks dengan mendirikan CJ Live City mereka di Provinsi Gyeonggi. Mereka berencana untuk mengembangkan ruang pertunjukan, hotel, taman hiburan, dan fasilitas komersial, dengan investasi 1,80 triliun KRW (sekitar $1,52 miliar USD). Baru-baru ini pemerintah kabupaten Goyang menyetujui rencana pembangunan gedung konser berkapasitas 20.000 kursi.

Wah, gokil sih budaya Kpop sekarang semakin besar dan berpengaruh. Nanti kalau udah jadi, kita main-main ke sana yuk!



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"