Janji PSSI Bakal Lobi FIFA Agar Indonesia Lolos dari Sanksi Berat

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan dirinya memiliki rencana untuk kembali bertemu dengan pihak FIFA terkait sanksi FIFA untuk Indonesia, setelah dibatalkan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Sebab FIFA dikabarkan tengah menyiapkan sanksi untuk Indonesia.Namun tidak diketahui sanksi tersebut.

“Kalau dari surat FIFA sudah jelas kalau memang ada sanksi yang diberikan untuk Indonesia, tentu sanksi yang berat tidak kita harapkan,” jelas Erick Thohir di depan sejumlah media di Istana Negara, Jumat (31/3) setelah bertemu dengan Presiden Jokowi. 

Sanksi terberat menurut Erick adalah FIFA melarang timnas Indonesia mengikuti kompetisi internasional di Asia Tenggara, Asia, bahkan dunia. Tentu jika sanksi itu dialami Indonesia maka timnas Indonesia akan mengalami sebuah kemunduran. “Semoga hanya sanksi administrasi jadi tidak terlalu berat,” harap Erick Thohir.

Terkait kapan pertemuan PSSI dengan FIFA membahas sanksi FIFA untuk Indonesia, Erick Thohir menegaskan masih menunggu kabar dari FIFA, sebab dalam waktu dekat FIFA memiliki agenda penting. “Intinya saya siap bertemu FIFA,” ucap Erick Thohir.

Tahun 2015 lalu FIFA juga pernah memberikan sanksi untuk Indonesia. Kala itu FIFA membekukan sepak bola Indonesia karena konflik dengan pemerintah dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahraga. Kala itu PSSI dianggap melanggar aturan FIFA pasal 13 tentang Kewajiban Anggota, 14 ayat 1 tentang suspensi, dan 17 tentang kebebasan anggota dan turunannya.

Sanksi itu menjadikan timnas Indonesia tidak bisa ikut dalam ajang sepak bola internasional, seperti kualifikasi Piala Dunia 2018 dan Piala Asia 2019. Kejadian itu membuat Indonesia gagal jadi tuan rumah piala AFF.