Dedikasi Charlie Puth pada musik tampaknya lebih diutamakan daripada segala hal lainnya. Sebab, baru-baru ini Charlie mengaku kalau dia sampai berhenti berhubungan seks di tengah-tengah hanya untuk menuliskan ide lagu.
Ide itu akhirnya menjadi lagu Marks on Your Neck yang dimuat dalam album bertajuk Charlie yang dirilis pada Oktiober 2022 lalu. Pengakuan ini diungkap Charlie Puth saat melakukan wawancara dengan Interview Magazine.
"Aku menulis lagu di tengah-tengah 'akting', mungkin aku seharusnya lebih fokus pada 'aktingnya', tetapi melodinya muncul begitu saja di kepalaku dan aku benar-benar berhenti. Aku merekam catatan suara singkat dan kembali 'berakting'. Tapi dari situlah melodi itu berasal," ungkap Charlie Puth.
Musisi bernama asli Charles Otto Puth Jr. ini lantas membagikan lebih banyak konteks tentang periode hidupnya tersebut. Di mana, dia mengaku tidak bisa melupakan seseorang hanya dengan menemukan sosok yang baru.
"Aku melupakan seseorang dan cara apa yang lebih baik daripada bertemu orang baru? Itu mungkin tidak akan berhasil dengan orang ini dan itulah yang aku ambil dengan penuh semangat, tidak apa-apa. Ini semua tentang pengalaman," sambung Charlie.
Penyanyi asal New Jersey, Amerika Serikat ini pun dibuat tersadar setelah melihat tanda di lehernya saat terbangun. Charlie Puth merasa kenangan tentang seseorang bisa dengan cepat memudar sama seperti bekas luka di leher.