Sandara Park baru-baru ini mengenang kejadian tak mengenakkan di mana ponselnya disita bos agensinya terdahulu yakni YG Entertainment karena ulah G-Dragon BIGBANG. Cerita ini dibagikan member 2NE1 ini saat muncul dalam program Salty Pawn Shop di JTBC.
Dalam acara tersebut, penyanyi yang akrab disapa Dara ini terlibat percakapan seru dengan bintang tamu lainnya yakni Chae Rina, Narsha Brown Eyed Girls dan Chaeryeong ITZY. Dara kemudian mengungkap barang-barang yang dibawanya.
Penyanyi kelahiran 1984 itu lalu mengeluarkan ponsel lawas miliknya. Dara menyebut ponsel yang digunakannya sekitar tahun 2009 itu sangat berharga baginya. Sandara Park mulai memakai ponsel itu sejak 2NE1 dan BIGBANG syuting iklan ponsel tersebut.
Namun, Dara mengatakan ponsel itu pernah disita karena ulah G-Dragon BIGBANG. "HP itu pernah diambil dariku karena Kwon Ji Yong (nama asli G-Dragon). Bos mengambilnya dan kemudian mengembalikannya padaku. Ini ponsel yang berharga bagiku," ungkap Sandara Park.
Kakak dari Thunder eks MBLAQ ini mengaku kejadian ini bermula saat dia menerima banyak telpon dari selebriti pria ketika memakai ponsel itu. Dara tak menampik dulu dia sangat populer sehingga banyak rekan yang mencoba mendekatinya. Tapi, Dara tidak pernah memberikan respon apapun.
"Kami syuting iklan ponsel ini dan benar-benar memakainya pada saat itu. Aku cukup terkenal di kalangan selebriti pria. Itu sebabnya aku menerima telepon dari orang berbeda, tapi aku tidak memberitahu bos. Bahkan ketika aku menerima telpon dari laki-laki, aku mengabaikan dan tidak menjawabnya," kenang Sandara Park.
Sampai akhirnya, ada salah satu artis yang mengeluh pada G-Dragon BIGBANG karena mereka bernaung di agensi yang sama. Mendengar ini, rapper yang disapa GD itu merasa senang dan mulai menceritakan kepada orang lain. Akhirnya, cerita Dara mengabaikan telepon orang tersebar di agensi dan sampai ke bos YG.
Tapi tidak disangka, cerita yang sampai ke bos berbeda dari cerita G-Dragon. Ini membuat bos YG Entertainment salah paham dan mengira Sandara Park yang menghubungi artis-artis itu. Kesalahpahaman ini membuat Dara dihukum dengan cara ponselnya disita selama beberapa bulan.