Sesuatu yang berlebihan bisa berdampak buruk bagi Anda, tidak terkecuali paraben! Karena sebagian besar paraben ditemukan dalam produk kecantikan konvensional, penggunaan produk ini setiap hari dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan penumpukan paraben dan dapat memberikan efek buruk pada kesehatanmu. Hal ini terjadi ketika produk-produk ini dan parabennya diserap melalui kulit dan masuk ke dalam tubuh.
Sama seperti produk makeup dan perawatan kulit, makanan dan minuman juga membutuhkan bahan pengawet untuk mencegah bakteri dan mikroba berbahaya tumbuh dan merugikan kita. Ketika paraben tertelan dari waktu ke waktu melalui makanan atau bahan tambahan makanan, risiko dan dampak kesehatan berpotensi menjadi lebih buruk.
Nah, berikut ini 5 efek buruk paraben bagi kesehatan yang perlu kamu tahu!
1. Dapat Mengganggu Endokrin
Struktur kimia paraben mirip dengan hormon estrogen. Penelitian menunjukkan bahwa peniruan estrogen dapat mengganggu endokrin, dan paraben bahkan baru-baru ini dikaitkan dengan kasus pubertas dini pada anak perempuan.
Seiring waktu, gangguan endokrin dapat menyebabkan berbagai masalah termasuk timbulnya jerawat pada orang dewasa, pertumbuhan payudara pria, gangguan perkembangan dan neurologis, dan berbagai jenis kanker. Penelitian lain menunjukkan bahwa paraben juga dapat mengubah kadar hormon tiroid, sehingga menyebabkan kemungkinan efek buruk bagi kesehatan.
2. Dapat Menyebabkan Kanker Payudara
Meskipun beberapa penelitian telah mengungkapkan bahwa paraben dapat meniru aktivitas hormon estrogen dalam sel-sel tubuh, aktivitas estrogenik ini dikaitkan dengan bentuk kanker payudara tertentu. Estrogen adalah hormon wanita yang diketahui menyebabkan pertumbuhan dan pembelahan sel payudara normal dan kanker. Paraben juga ditemukan hadir pada tumor payudara.