Tidur Lagi di Pagi Hari Bisa Menyebabkan Penyakit Diabetes? Benarkah?

Tidur Lagi di Pagi Hari Bisa Menyebabkan Penyakit Diabetes? Benarkah?

Beberapa dari kamu mungkin pernah mendengar larangan dari orang tua untuk tidak tidur lagi di pagi hari karena bisa menyebabkan diabetes . Banyak yang merasa tubuhnya seperti lemas dan terus mengantuk meskipun baru bangun tidur. Tubuh seperti ingin kembali tidur bahkan sebelum masuk waktu tidur siang.

Sering lemas dan mengantuk memang termasuk dalam gejala diabetes . Tapi ungkapan tidur lagi di pagi hari memicu diabetes tidak sepenuhnya benar. Dikutip dari laman Alodokter, kebiasaan tidur pagi yang dinyatakan bisa menyebabkan diabetes adalah mitos, artinya secara medis pandangan ini tidak terbukti kebenarannya.

Foto: Diabetes (SehatQ)

Meski begitu, untuk memastikannya, harus melakukan pemeriksaan terlebih dahulu. Namun kondisi berbeda jika kamu tetap terjaga di malam hari dan baru tidur di pagi atau siang hari. Studi menyebutkan bahwa bahaya tidur pagi karena kurang tidur pada malam harinya memiliki risiko lebih besar terkena diabetes tipe 2.

Pasalnya, kondisi ini akan dengan cepat menyebabkan perubahan pada lebih dari 100 protein dalam tubuh bahkan hanya dalam waktu untuk satu periode 24 jam. Dilansir dari Everyday Health, sebuah studi yang diterbitkan 21 Mei 2018, dalam Proceedings of the National Academy of Sciences (PNAS) menyatakan bahwa dampak temuan studi ini termasuk yang berpengaruh pada gula darah, fungsi kekebalan tubuh, dan metabolisme. 



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"