Diet ketogenik (atau singkatnya diet keto) adalah diet rendah karbohidrat dan tinggi lemak yang menawarkan banyak manfaat kesehatan.
Banyak penelitian menunjukkan bahwa jenis diet ini dapat membantumu menurunkan berat badan dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Buat kamu yang mau coba diet ini, berikut adalah panduan pemula untuk diet keto.
# Dasar-Dasar Diet Keto
Diet ketogenik adalah diet rendah karbohidrat, diet tinggi lemak yang memiliki banyak kesamaan dengan Atkins dan diet rendah karbohidrat.
Diet ini melibatkan pengurangan asupan karbohidrat secara drastis dan menggantinya dengan lemak. Pengurangan karbohidrat ini menempatkan tubuhmu ke dalam keadaan metabolisme yang disebut ketosis.
Ketika ini terjadi, tubuhmu menjadi sangat efisien dalam membakar lemak untuk energi. Diet ini juga mengubah lemak menjadi keton di hati, yang dapat memasok energi untuk otak.
Diet ketogenik dapat menyebabkan penurunan gula darah dan kadar insulin yang signifikan, namun meningkatkan keton. Manfaatnya pun banyak!
# Apa itu ketosis?
Ketosis adalah keadaan metabolisme di mana tubuhmu menggunakan lemak untuk bahan bakar, bukan karbohidrat.
Ini terjadi ketika kamu secara signifikan mengurangi konsumsi karbohidrat, membatasi pasokan glukosa (gula) tubuh, yang merupakan sumber energi utama untuk sel.
Mengikuti diet ketogenik adalah cara paling efektif untuk memasuki ketosis. Umumnya, diet ini membatasi konsumsi karbohidrat menjadi sekitar 20 hingga 50 gram per hari dan mengisinya dengan lemak, seperti daging, ikan, telur, kacang-kacangan, dan minyak sehat.
Penting juga untuk memoderasi konsumsi protein. Ini karena protein dapat diubah menjadi glukosa jika dikonsumsi dalam jumlah tinggi, yang dapat memperlambat transisi menjadi ketosis.
Berlatih puasa intermiten juga bisa membantumu memasuki ketosis lebih cepat. Ada banyak bentuk puasa intermiten yang berbeda, tetapi metode yang paling umum melibatkan pembatasan asupan makanan hingga sekitar 8 jam per hari dan puasa selama 16 jam tersisa.
# Berbagai Jenis Diet Ketogenik