Luna Maya baru-baru ini membuat pernyataan mengejutkan. Pada Venna Melinda, perempuan berusia 38 tahun itu mengungkap telah menjalani prosedur pembekuan sel telur. Dengan demikian, dia bisa mempertahankan kondisi sel telurnya tetap prima jika suatu saat nanti memutuskan memiliki anak.
"Aku udah freeze egg, aku pikir dengan teknologi dan pola hidup aku, aku rasa aku cukup sehat untuk seusiaku dan aku masih punya energi itu dan entah kenapa aku ngerasa aku enggak terbebani oleh usia sih, enggak tahu kenapa," ujar Luna Maya, sebagaimana dilansir pada Selasa (18/1).
Prosedur ini memang bukan treatment kesehatan biasa karena membutuhkan proses yang rumit oleh tenaga ahli. Di luar negeri, cara ini bisa menjadi solusi untuk mereka yang bermaksud menunda momongan karena berbagai alasan. Inilah langkah-langkah yang harus dijalani.
Pengawetan Fertilitas
Dilansir dari Heatline, masa emas untuk melakukan pembuahan dan memiliki anak adalah antara usia awal 20-35 tahun. Setelahnya, aka nada banyak faktor yang menghambat terjadinya kehamilan. Karenanya, jika kamu tak bermaksud memiliki anak pada waktu tersebut, pembekuan sel telur bisa jadi alternatif.
Dalam tahap ini, tim medis akan mengambil sampel sel telur dan membekukannya dengan metode tertentu. Hasilnya akan disimpan sedemikian rupa sehingga bisa digunakan sewaktu-waktu sang ibu ingin memiliki anak. Sekedar catatan, pengambilan sampel ini harus dilakukan pada masa emas kesuburan agar hasilnya maksimal.
Pembuahan dan Pembentukan Embrio