Walaupun tidak selalu akibat virus corona, namun anosmia telah menjadi satu gejala yang menandakan seseorang telah terpapar Covid-19. Anosmia adalah istilah medis untuk keluhan hidung yang tidak bisa mencium bau, walau yang paling menyengat sekalipun.
Kondisi ini belakangan selalu diwaspadai karena selalu menyertai pasien Covid-19, baik ringan ataupun berat. Selain kehilangan indera penciuman, para pasien biasanya juga disertai dengan kehilangan kemampuan indra pengecap karena keduanya memang terkait sangat erat. Lalu bagaimana cara mengatasinya?
Seperti yang dilansir dari Very Well Health, cara mengatasi anosmia adalah dengan melakukan latihan penciuman. Sementara ini memang belum diketahui seberapa efektif latihan penciuman ini bisa membantu dalam mengatasi anosmia. Namun penderita covid-19 bisa mencoba teknik ini.
Latihan penciuman yang dimaksud di sini adalah praktik berulang kali memaparkan berbagai bau dapat membantu memulihkan anosmia. Para pakar kesehatan merekomendasikan kepada penderita anosmia untuk melakukan latian mencium aroma dua kali dalam sehari dengan menghabiskan masing-masing 30 detik pada empat aroma yang berbeda.