Apa Manfaat Berlatih Tari? Kamu Pasti Kaget Dengan Manfaatnya

Tari dari dulu selalu dinilai orang sebagai sebuah hobi dan sering salah kaprah di anggap tak ada manfaatnya karena merupakan bagian dari seni. Dan parahnya banyak yang sering bertanya apa manfaat berlatih tari?

Tau gak sih, Mmjadi bugar itu gak harus berarti berkeringat di gym. Ada banyak cara menyenangkan untuk menjadi bugar. Salah satu cara agar tubuh Kamu bisa bergerak dan bersenang-senang melakukannya adalah dengan mengikuti kursus tari. Ada banyak manfaat kesehatan nya, penasaran? Yuk kita kepoin.

Apa manfaat berlatih tari?

Tulang dan Sendi yang Lebih Kuat

Pelajaran menari juga membantu menguatkan tulang Kamu. Ketika Kamu secara teratur pindah ke musik dan membuat tubuh Kamu aktif, Kamu mempromosikan penyerapan mineral ke dalam tulang. Ini membantu melindungi dari efek merusak osteoporosis. 

Pada wanita pasca-menopause, menari dapat digunakan sebagai pengobatan untuk mereka yang memiliki penyakit tulang dini dengan mempromosikan penyerapan kalsium, yang sering berhenti setelah kadar estrogen turun.

Selain memperkuat tulangmu, Kamu juga melumasi sendi juga. Gerakan sendi membuat mereka lebih kuat dan memaksa tubuhmu untuk memproduksi pelumas yang mereka butuhkan. Penggunaan lutut, pinggul, dan sendi lainnya membantu mencegah radang sendi untuk menetap.

Pembakar Kalori

Masih ada yang bertanya apa manfaat berlatih tari? Ya jawab aja; dengan setiap gerakan yang Kamu lakukan, Kamu membakar kalori. Saat Kamu bergoyang mengikuti musik, Kamu dapat membakar 5 hingga 10 kalori per menit. 

Jumlah total energi yang terbakar, tentu saja, tergantung pada berapa lama dan seberapa cepat Kamu bergerak. Selain menghilangkan lemak, Kamu membangun stamina. Ini memungkinkan Kamu untuk berputar dan groove lebih lama dan membakar lebih banyak lemak.

Saldo dan Koordinasi

Kamu mungkin berpikir Kamu memiliki keseimbangan hebat, tetapi sampai Kamu belajar untuk menyeimbangkan diri Kamu dalam beberapa posisi berbeda, Kamu tidak dapat mengatakan bahwa Kamu memiliki keseimbangan. 

Ini adalah tugas yang sulit untuk membuat tubuh Kamu menguasai posisi yang rumit, dan tubuh Kamu mengimbanginya dengan memperkuat area yang paling dibutuhkan. Otot-otot penstabil Kamu diperkuat untuk melindungi inti Kamu. Dengan melindungi inti, Kamu tidak mudah terluka.

Ketika Kamu mulai belajar bergerak dalam gerakan koreografi yang spesifik, Kamu melatih otot untuk berkoordinasi secara metodis. Ini membantu Kamu membangun koordinasi yang lebih baik secara keseluruhan. Ini juga membantu memperkuat refleks Kamu dan meningkatkan koneksi dari pikiran Kamu ke sistem saraf tepi.

Awet muda

Saat Kamu mengikuti kursus dansa, Kamu memperlambat proses penuaan tubuh Kamu. Sistem kardiovaskular menguat, dan kapasitas paru-paru Kamu bertambah. 

Seseorang yang berlatih secara teratur juga akan dapat mengontrol gula darahnya dengan lebih baik, yang bagus untuk penderita diabetes. Mereka yang memiliki masalah kolesterol dapat melihat kadar HDL lebih tinggi dan kadar LDL lebih rendah.