7 Cara Cegah Rambut Beruban Sebelum Waktunya

Sebuah studi tahun 2011 menemukan bahwa rambut beruban biasanya menyerang pria dan wanita pada waktu yang hampir bersamaan. Biasanya di usia 40-an.

Namun lokasi munculnya uban pertama mungkin berbeda. Laki-laki tampaknya menumbuhkan tunas pertamanya di area pelipis, sedangkan wanita melihatnya muncul di sekitar dahi. Hampir semua orang mempunyai uban pada usia 60 tahun, karena itu bagian dari dari penuaan.

Seberapa dini rambut putih muncul tergantung pada genetikamu. Sebuah penelitian pada tahun 2013 menunjukkan bahwa rambut putih atau abu-abu dianggap prematur jika muncul sebelum usia 30 tahun bagi orang kulit hitam, usia 25 tahun bagi orang keturunan Asia, dan usia 20 tahun bagi orang kulit putih.

Studi ini juga menemukan bahwa warna abu-abu yang muncul lebih awal tidak berarti kemajuan yang lebih cepat, jadi jangan khawatir. 

Cara Mencegah Rambut Ubanan di Usia Dini

Supaya rambutmu beruban di usia yang sesuai, berikut ini beberapa cara mencegahnya datang lebih cepat:

1. Periksa hormon tiroid 

Dengan kondisi tiroid, repigmentasi dapat dilakukan setelah perawatan terapi hormon. Konsultasikan dengan doktermu jika menurutmu hormon tiroid penyebabnya.

2. Dapatkan lebih banyak B-12

Jika kadar vitamin B-12mu rendah, menambah vitamin penting ini dapat memperbaiki folikel rambut dan menghidupkan kembali warna rambut alami.

Jika kamu didiagnosis menderita kekurangan B-12, dokter  mungkin juga menyarankan untuk mendapatkan suntikan atau menambahkan makanan tinggi B-12 ke dalam makananmu.

3. Jangan lupakan vitamin B-6, D, dan E serta biotin

Sebuah studi tahun 2015 menemukan bahwa beberapa kekurangan nutrisi memengaruhi pigmentasi dan menyarankan bahwa suplemen vitamin atau perubahan pola makan dapat membantu mengembalikan warna.

4. Dapatkan mineral penting

Seng, zat besi, magnesium, selenium, dan tembaga juga sangat penting untuk kesehatan rambut. Tembaga, khususnya, sering diabaikan, dan penelitian menemukan bahwa kadar tembaga yang rendah dapat menyebabkan rambut beruban.

5. Lawan stres oksidatif melalui pola makan