3 Jenis ADHD dan Gejalanya

3 Jenis ADHD dan Gejalanya

Attention Deficit Hyperactivity Disorder atau ADHD merupakan  gangguan perilaku, yang biasanya pertama kali didiagnosis pada masa kanak-kanak, yang ditandai dengan kurang perhatian, impulsif, dan, dalam beberapa kasus, hiperaktif. Gejala ini biasanya terjadi bersamaan; namun, yang satu dapat terjadi tanpa yang lain.

Gejala hiperaktivitas, jika ada, hampir selalu terlihat pada usia 7 tahun dan mungkin ada pada anak prasekolah yang masih sangat muda. Kurangnya perhatian atau kurangnya perhatian mungkin tidak terlihat sampai seorang anak memenuhi harapan sekolah dasar.

3 Jenis ADHD

Wanita asal Jogja yang baru tahu dirinya ADHD saat usia 30 tahun (health.detik.com)

Tiga jenis utama ADHD meliputi yang berikut:

1. ADHD, tipe gabungan. Ini, jenis ADHD yang paling umum, ditandai dengan perilaku impulsif dan hiperaktif serta kurangnya perhatian dan gangguan.

2. ADHD, tipe impulsif / hiperaktif. Ini, jenis ADHD yang paling tidak umum, ditandai dengan perilaku impulsif dan hiperaktif tanpa kurangnya perhatian dan gangguan.

3. ADHD, tipe lalai dan mudah terganggu. Jenis ADHD ini ditandai dengan kurangnya perhatian dan gangguan perhatian tanpa hiperaktif.

Yang Menyebabkan Seorang Anak Memiliki ADHD



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"