Piknik ke Air Terjun Tanjung Raja dan yang Masih Tersembunyi di Deli Serdang

Piknik ke Air Terjun Tanjung Raja dan yang Masih Tersembunyi di Deli Serdang

Banyak banget yang bisa dieksplor kalau kamu jalan-jalan ke Sumatra Utara. Tentunya nggak cuma kawasan perkotaan aja yang seru buat dikunjungi, wisata alamnya pun menarik banget buat kamu datangi. 

Ada air terjun Tanjung Raja, Sampuren Putih, dan Edelweiss di Deli Serdang. Bisa dibilang tempat ini masih jadi tersembunyi lho, karena memang nggak seterkenal air terjun lain di Sumatra, kayak Sipiso Piso. Secara lokasi pun memang air terjun ini tersembunyi karena jauh dari perkotaan.

Air Terjun Tanjung Raja

Air Terjun Tanjung Raja Air terjun Tanjung Raja (indolah.com)

Air terjun yang juga dikenal dengan nama Air Tejun Lau Lutih ini ada di Kecamatan Sinembah Tanjung Muda Hulu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara. Kamu butuh menempuh perjalanan  2 jam dari Medan. Lumayan, ya? 

Tapi karena tersembunyi ini bikin air terjun jadi masih asri dan alami, belum ramai oleh turis. Di sekeliling air terjun, banyak pepohonan yang rindang dan bebatuan besar yang bikin keunikan tersendiri. 

Memang sih air terjun Tanjung Raja ini nggak tinggi, tapi tetap menarik buat dikunjungi. Coba deh kamu perhatikan bebatuan yang seperti terjadi alami karena air terjun. Beberapa batu bentuknya kayak tangga bertingkat dan nggak licin lho kalau kamu naik di atasnya. 

Kalau kamu pengin ke tempat ini, nggak susah-susah banget kok mencarinya. Kalau kamu datang datang dari Medan, bisa melewati Danau Linting dan akan menemukan persimpangan, kalau kamu ke kiri akan ke Air Terjun Pelangi, sedangkan ke kanan adalah Tanjung Raja. 

Kamu juga akan melewati Jembatan Lau Hulung, lalu mulai deh terasa kalau jalanannya kurang mulus lagi karena banyak bebatuan. Tapi nggak lama setelah itu, air terjun pun mulai terlihat.

Air Terjun Sampuren Putih

Air Terjun Sampuren Putih Air Terjun Sampuren Putih (dutamedan.com)

Kalau masih ada waktu buat menjelajahi Deli Serdang, wajib mengunjungi Air Terjun Sampuren Putih di Desa Cinta Rakyat/Bas Ukum, Kecamatan Sibolangit. Buat sampai ke air terjun ini kamu butu perjuangan ekstra karena harus melewati jalan yang curam menuju air terjun cocok banget buat kamu yang suka tantangan, soalnya bakalan melewati kelokan demi kelokan, ditambah jalan kaki yang menanjak melintasi hutan dulu, gengs. 

Kalau dari Medan, sampai di lokasi ini jaraknya sekitar 50 km dan kamu bisa lewan jalur Padang Bulan, Pancur Batu, Sembahe, lalu Sibolangit dengan waktu tempuh kira-kira dua jam. 

Nah, kalau sudah sampai, saatnya kamu menikmati pemandangan air terjun Sampuren Putih atau air terjun putih yang memiliki ketinggian sampai 3 meter. Keunikannya adalah air terjun ini ternyata punya tujuh tingkat lho, tapi yang bakalan kelihatan jelas sebenarnya cuma satu, yaitu tingkat terakhir. Sedangkan enam tingakatan yang lain tertutupi bebatuan tebing. Padahal diperkirakan tinggi air terjun secara keseluruhan mencapai 150 meter. 

Air di Sampuren Putih ini juga mengandung belerang lho. Banyak orang percaya kalau belerang bisa berfungsi buat menyembuhkan penyakit. Jadi banyak juga orang ke sini untuk berendam di air belerang di sini.

Air Terjun Edelweiss

Air Terjun Edelweiss Air Terjun Edelweiss (medanwisata.com)

Yang terakhir ada air terjun Edelweiss, atau dalam bahasa Karo disebut Sampuren Edelweiss. Lokasinya ada di Desa Deleng Gerat, Kecamatan Sinembah Tanjung Muda. Seperti sebelumnya, air terjun ini pun masih jauh dari perkotaan. Bahkan, lokasinya ada di tengah hutan lindung dan aliran sungai Lau Gumuh. 

Air terjun Edelweiss punya ketinggian mencapai 15 meter dan asyiknya lagi lokasinyamasih bersih dan bebas sampah. Kalau berkunjung ke sini, dan sebenarnya semua tempat alami kayak gini, selalu ingat untuk menjaga kebersihannya ya, sesederhana nggak buang sampah sembarangan. 

Kalau kamu datang dari Medan, bisa lewatin Delitua, Talun Kenas, Tiga Juhar, Sibunga-Bunga Hilir, Tangga Batu, Buluh Nipes, Bah-Bah Buntu, sampai ke Deleng Gerat. Sebelum sampai ke air terjun Edelweiss,  kamu pun akan melewati air terjun Tarunggang, Danau Linting, dan air terjun Pelangi. 

Sesampainya di perhentian terakhir kendaraan, petualangan yang sesungguhnya baru dimulai. Kamu masih harus tracking menyusuri hutan, sekitar 45 menit buat sampai bisa lihat air terjun di depan mata. Tapi tenang, pemandangan hutan dan sungai nggak akan bikin bosan. 

Nggak terasa kamu pun sampai di depan air terjun kembar yang memesona dan bikin capek kamu setelah jalan jauh langsung hilang seketika. Airnya yang dingin bikin suasana di sekitarnya juga jadi sejuk dan menyegarkan.

Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"