Tertarik Jadi Food Vlogger? Wajib Tahu 5 Hal Berikut Ini Sebelum Melangkah

Tertarik Jadi Food Vlogger? Wajib Tahu 5 Hal Berikut Ini Sebelum Melangkah

Seiring perkembangan zaman dan teknologi, profesi menjadi seorang food vlogger  dilirik banyak orang. Food vlogger dianggap jadi pekerjaan yang menyenangkan karena bisa makan makanan apa saja, termasuk mendapat uang dari YouTube dari video yang diunggah. Rata-rata anak muda ingin jadi food vlogger.

Meski jadi pekerjaan yang menjanjikan, namun tidak ada salahnya bagi kamu yang mau jadi food vlogger harus mengetahui serba-serbi tentang profesi yang sering “nongkrong” di tempat makan seperti restoran hingga warung kaki lima. Berikut ini beberapa hal tentang food vlogger yang harus diketahui.

1.    Gak Selamanya Makan Gratis

Salah satu keuntungan jadi food vlogger adalah bisa makan makanan dari restoran dengan tidak membayar. Namun jangan salah dulu, ternyata tidak semua food vlogger bisa makan gratis dalam mencicipi makanan. Ternyata jadi food vlogger juga harus punya modal besar, salah satunya uang di dompet untuk jaga-jaga kalau saat makan diminta untuk membayar.

Tertarik Jadi Food Vlogger, Wajib Tahu 5 Hal Berikut Ini Sebelum Melangkah (Travelingyuk)

2.    Reaksi Warganet

Namanya food vlogger juga sering memiliki perbedaan pendapat dengan warganet. Misalnya saat mendatangi sebuah restoran dan mencoba makanan. Si food vlogger itu merasa makanan itu rasanya enak, sementara ada warganet yang mungkin tidak sepakat karena pernah mencoba makanan itu di restoran yang menganggap makanan itu biasa saja atau mungkin malah tidak enak.

3.    Pendapatan

Menjadi food vlogger bisa mendapatkan penghasilan yang lumayan besar, apalagi jika konten video disaksikan banyak orang di YouTube. Selain dapat uang dari hasil monetize YouTube, food vlogger juga bisa dapat uang tambahan dari endorse atau kerja sama dengan beberapa pihak yang meminta food vlogger itu mempromosikan produk tersebut.

4.    Modal Cukup Besar

Sebelum menjadi food vlogger, seseorang harus memiliki modal besar. Misalnya harus memiliki kamera untuk membuat konten video yang cukup proporsional. Harga kamera pasti tidak murah. Belum lagi untuk proses edit video, food vlogger banyak yang menggunakan komputer atau laptop khusus. Bahkan memiliki tim khusus yang digaji.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"