Ayam geprek biasanya disajikan dengan sambal bawang yang memiliki rasa pedas luar biasa. Tapi kini, banyak gerai ayam geprek yang mengkreasikan jenis sambalnya. Ada yang menggunakan sambal matah, sambal hijau, tambahan keju mozarella, keju parut sampai saus telur asin. Ayam gepuk juga menggunakan sambal bawang yang pedasnya nampol.
Namun ada perbedaan sambal bawang yang digunakan karena beberapa penjual ayam gepuk menambahkan kacang mede sangrai di racikan sambalnya. Oleh karena itu, terkadang ada sedikit tekstur renyah dan gurih kacang mede pada ayam gepuk. Sedangkan, sambal yang umumnya digunakan untuk ayam penyet adalah sambal bawang atau sambal korek, sambal terasi, dan sambal tomat.
3. Cara Penyajian
Sesuai namanya, makanan yang pertama kali muncul di Yogyakarta ini dimemarkan lebih dulu menggunakan ulekan bersamaan dengan sambalnya sebelum disajikan pada pelanggan. Aslinya, ayam geprek dimemarkan sampai seluruh bagian ayam remuk. Tapi sekarang, banyak ayam geprek yang hanya dimemarkan sedikit saja.
Sama seperti ayam geprek, ayam gepuk juga dimemarkan namun hanya sedikit bagian saja tidak sampai hancur. Lalu diberikan topping sambal bawang. Sementara ayam penyet disajikan dengan cara dipenyet atau dimemarkan lalu diletakkan di atas cobek. Biasanya, ayam penyet juga disajikan dengan tahu, tempe goreng dan lalapan.