Saat memasak ayam dan kita memilih untuk menghilangkan kulitnya, maka minyak akan lebih mudah masuk ke dalam daging ayam. Ini yang lebih berisiko.
Kalo kulitnya gak kita buang, daging ayam tentu akan terlindung dari minyak saat dimasak. Kulit ayam menjadi semacam penghalang bagi minyak tadi.
Dikutip dari SCMP, ahli gizi bernama Sheena Smith mengatakan bahwa hal utama yang membuat kulit ayam gak sehat tuh dari cara masaknya!
"Jika mencelupkan lemak ayam ke dalam adonan dan remah roti lalu menggorengnya, maka kita hanya menambahkan kalori yang nggak berarti. Pada dasarnya membuatnya menjadi sesuatu yang gak sehat," kata Sheena Smith, dari Integrated Medicine Institute.
Meski begitu, kalo bisa sih ya gak berlebihan juga makan kulit ayam. Apalagi buat para penggemar kulit ayam nih, gak baik juga. Soalnya, ayam yang dijual secara komersil biasanya udah disuntikkan dengan hormon dan antibiotik.
Jadi, setiap badan ayam menyimpan kandungan bahan kimia yang tersimpan dalam lemaknya. Jadi kalo kita makan, bagian ini gak sehat. Terutama kalo sering-sering ya.
Tapi kalo kamu tau asal-usul ayam yang dipelihara sendiri atau dari peternakan sendiri, setidaknya kita tau deh batasannya. Paling tidak aman-aman aja buat dimakan.
Pokoknya, sesuatu yang berlebihan tuh nggak baik gengs. Jadi makan kulit ayam ya makan aja, yang penting gak berlebihan. Toh, punya banyak manfaat juga kok buat tubuh kita.