Restoran umumnya dipenuhi dengan pengunjung dengan pakaian lengkap. Namun belakangan, publik dikejutkan dengan kehadiran restoran vegan yang mewajibkan pengunjungnya makan dalam kondisi telanjang bulat bersama pengunjung lainnya.
Restoran yang mengusung konsep nude dining atau makan dalam keadaan telanjang bersama orang-orang di sebuah restoran ini terbilang kontroversial. Sebenarnya, konsep ini sudah ada sejak beberapa tahun lalu dan biasanya digelar oleh restoran atau tempat makan khusus.
Sampai akhirnya, kini muncul lagi restoran bernama Füde (dibaca food) yang menyajikan hidangan vegan dengan konsep nude dining. Dikutip dari Metro UK, restoran yang sudah dibuka sejak tahun 2020 ini sudah menggelar beberapa event nude dining di New York hingga Los Angeles.
Sang pendiri The Füde Experience, Charlie Ann Max, mengungkapkan alasan dibalik keputusannya membuat restoran dengan mengusung konsep nude dining. "Ini adalah misi saya untuk menghubungkan kita dengan diri kita yang paling murni," ujar Charlie.
Konsep restoran ini mirip seperti restoran berkonsep telanjang di London yang sempat heboh di tahun 2016 lalu. Akan tetapi, Fude dalam versi yang lebih modern. Menariknya, restoran ini juga lebih sehat karena menghadirkan makanan vegan yang terbuat dari tumbuhan (plant based).
Sebelum makan, setiap orang tentunya wajib melepaskan pakaian mereka. Setelah itu akan ada ahli pernapasan yang akan melatih pernapasan mereka. Kemudian barulah, pengunjung akan menyantap makan malam yang terdiri dari salad herb, nasi basmati sampai strawberry yang dilumuri cokelat.
Beberapa pengunjung mengaku ini merupakan kali pertama mereka berkunjung. Ada yang merasa gugup dan ada yang awalnya ketakutan. Tapi lama kelamaan mereka mulai terbiasa. Para staf juga akan membantu pengunjung untuk merasa lebih nyaman.