Telur bebek dan telur ayam keduanya memiliki kandungan nutrisi yang luar biasa. Berikut kandungan nutrisi untuk 3,5 ons (100 gram) telur bebek dan ayam matang:
Kalori - Telur bebek: 223, telur ayam: 149
Protein - Telur bebek: 12 gram, telur ayam: 10 gram
Lemak - Telur bebek: 18,5 gram, telur ayam: 11 gram
Karbohidrat - Telur bebek: 1,4 gram, telur ayam: 1,6 gram
Kolesterol - Telur bebek: 276% dari Nilai Harian (DV), telur ayam: 92% dari DV
Kolin - Telur bebek: 6% dari DV, telur ayam: 40% dari DV
Tembaga - Telur bebek: 6% dari DV, telur ayam: 7% dari DV
Folat - Telur bebek: 14% dari DV, telur ayam: 9% dari DV
Besi - Telur bebek: 20% dari DV, telur ayam: 7% dari DV
Fosfor - Telur bebek: 16% dari DV 13%, telur ayam: dari DV
Riboflavin - Telur bebek: 28% dari DV, telur ayam: 29% dari DV
Selenium -Telur bebek: 62% dari DV, telur ayam: 43% dari DV
Tiamin - Telur bebek: 10% dari DV, telur ayam: 3% dari DV
Vitamin - A Telur bebek: 23% dari DV, telur ayam: 18% dari DV
Vitamin - B6 Telur bebek: 15% dari DV, telur ayam: 8% dari DV
Vitamin - B12 Telur bebek: 168% dari DV, telur ayam: 32% dari DV
Vitamin - D Telur bebek: 8% dari DV, telur ayam: 9% dari DV
Vitamin - E Telur bebek: 13% dari DV, telur ayam: 8% dari DV
Seng - Telur bebek :12% dari DV, telur ayam 9%: dari DV
Secara keseluruhan, telur rendah karbohidrat tetapi kaya akan protein dan sumber lemak yang baik. Mereka juga mengandung banyak vitamin dan mineral, terutama kolin, riboflavin, selenium, vitamin A, dan vitamin B12.
Meskipun kedua jenis telur tersebut bergizi, telur bebek cenderung mengandung beberapa nutrisi dalam jumlah yang lebih tinggi dibandingkan telur ayam, termasuk folat, zat besi, dan vitamin B12.