Kisah Mistis Terowongan Sasaksaat, Dihuni Arwah Pekerja Rodi Zaman Belanda

Kisah Mistis Terowongan Sasaksaat, Dihuni Arwah Pekerja Rodi Zaman Belanda
Kisah Mistis Terowongan Sasaksaat (Tribun Jabar)

Karena sakral, maka penduduk dekat terowongan setiap tanggal 17 Agustus selalu mengirimkan sesajen berupa seekor domba. Domba itu untuk penunggu gaib terowongan. Sesajen itu juga dipercaya bisa menolak bala atau bencana  musibah yang bisa dialami warga sekitar, mulai dari tanah longsor karena berada di dataran tinggi hingga kecelakaan karena ditabrak kereta api.

Terungkap bahwa saat proses pembangunan Terowongan Sasaksaat banyak pekerja-pekerja orang Indonesia yang meninggal dunia karena mengalami penyiksaan hingga penyakit. Jenazah para pekerja rodi itu pun dimakamkan di sekitar terowongan. Sampai sekarang letak makamnya pun tidak diketahui keberadannya oleh warga sekitar.

Namun beberapa saksi pernah alami hal mistis ketika sedang berada di dekat terowongan. Misalnya terdengar suara orang yang meminta tolong karena merintih kesakitan. Selain itu juga sayup-sayup terdengar suara dari dalam terowongan suara pacul besi yang sedang membelah tanah dan batu. Diduga suara-suara itu dari arwah pekerja rodi yang masih ada di dalam terowongan.

Kisah mistis Terowongan Sasaksaat juga makin angker karena di sekitar terowongan terdapat beberapa rumah dinas yang sudah terbengkalai. Dulunya rumah dinas itu digunakan pegawai perusahaan kereta api yang berdinas di kawasan Sasaksaat dan sekitarnya. Di dalam rumah dinas juga ada sumur tua.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"