3 Larangan Malam Jumat Kliwon yang Harus Dipatuhi

Malam Jumat kliwon adalah sebuah malam yang dikenal lekat dengan dunia mistis dan keramat. Bahkan mitos malam Jumat kliwon sudah turun-temurun diketahui banyak orang sejak dulu sampai sekarang. Makanya orang tua dulu sering mengucapkan larangan malam Jumat Kliwon muncul. 

Tidak sedikit orang yang memutuskan untuk tetap berada di rumah ketika malam Jumat kliwon tiba, ada pula orang yang justru keluar rumah untuk melakukan beberapa ritual menyambut malam istimewa itu. Salah satu mitos paling dikenal adalah kemunculan arwah gentayangan di malam keramat itu. 

Malam Jumat kliwon disebut sebagai malam dimana para arwah gentayangan akan muncul di sekitar kita. Makanya masih ada saja orangtua yang melarang anaknya yang masih kecil keluar ketika malam Jumat kliwon agar tidak mendapatkan gangguan dari mahluk halus yang berenergi negatif. Berikut beberapa larangan yang harus dipatuhi saat malam Jumat Kliwon.

Mencari Ikan Tengah Malam

Larangan ini biasanya khusus untuk para nelayan yang tinggal di pesisir laut. Nelayan biasanya mulai mencari ikan di laut pada malam hari dan kembali keesokan paginya. Mencari ikan malam Jumat Kliwon konon bisa membahayakan para nelayan. 

Selain itu ikan yang didapatkan tidak akan banyak. Alasanya karena penghuni laut tidak akan menjaga nelayan selama mencari ikan. Makanya tidak sedikit nelayan yang mematuhi larangan tersebut. Saat malam Jumat Kliwon para nelayan tidak akan melaut dan memilih untuk berdiam diri di rumah dan baru melaut esok malamnya.

Pergi di Malam Hari

Seperti sudah disebutkan tadi bahwa banyak orangtua yang was-was ketika mengajak anaknya keluar rumah saat malam Jumat Kliwon. Karena banyak makhluk halus yang jahat dan mencoba untuk mengganggu manusia khususnya anak kecil. Makanya saat malam Jumat Kliwon orangtua memilih untuk berada di rumah saja bersama anak mereka.

Sebagian orang juga percaya dibandingkan pergi saat malam hari, lebih baik ada di rumah karena malam Jumat Kliwon dipercaya dengan kehadiran arwah nenek moyang datang ke rumah. Arwah nenek moyang bisa disebut sebagai orangtua yang datang menghampiri rumah anak atau cucunya. Untuk menghormati kehadiran mereka, si pemilik rumah menyediakan makanan atau minuman yang disukai oleh arwah tersebut semasa hidup dulu.