Indonesia memiliki hubungan bilateral yang cukup dekat dengan salah satu negara Islam di semenanjung Arab yakni Uni Emirat Arab (UEA). Bahkan pemerintah UEA ternyata mendedikasikan sebuah jalan di kota Abu Dhabi dengan memberikan nama jalan tersebut President Joko Widodo.
Dikutip dari situs Kementerian Luar Negeri, peresmian jalan berlangsung pada tahun 2020 lalu dan secara resmi diresmikan oleh Sheikh Khalid bin Mohammed bin Zayed Al Nahyan sebagai Chairman Abu Dhabi Executive Office.
Jalan President Joko Widodo menjadi salah satu lokasi strategis di ibu kota UEA. Jalan itu menjadi jalan utama di pusat kota yang membelah kawasan ADNEC atau Abu Dhabi National Exibition Center dengan wilayah kantor kedutaan besar beberapa negara sahabat UEA atau biasa disebut dengan Embassy Area.
Sebelum dinamakan jalan President Joko Widodo, jalan ini bernama Al Ma'arid Street. Ternyata sebelum Presiden Jokowi, di Abu Dhabi sudah ada beberapa jalan yang merupakan nama-nama pemimpin dunia, khususnya pemimpin negara sahabat. Konon hal ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi dan penghormatan kepada negara tersebut.
Karena nama Presiden Joko Widodo dijadikan nama jalan di Abu Dhabi, maka pemerintah Indonesia pun membalas dengan memberikan nama jalan tol fly over di ruas Cikampek dengan nama jalan tol MBZ atau Sheikh Mohamed Bin Zayed yang menjadi pangeran di UEA.