Kehidupan modern sering kali membuat kita merasa stres. Pasalnya manusia harus dituntut mengikuti zaman yang terus bergerak melalui pekerjaan dan karir. Sedangkan insting berpasangan tetap harus dipenuhi dalam berbagai cara.
Pasangan hidup idealnya adalah rumah untuk kita berlindung dari kejamnya kehidupan modern. Tapi tak selamanya berlaku begitu. Karena pasangan tetap saja manusia.
Ia mungkin memiliki batas sampai pada titik apa ia menerima tekanan dari masing-masing. Lantas bagaimana mempertahankan hubungan ditengah stres dan tekanan hidup?
1. Kenali masalah
Agar hubungan tidak retak karena stres pekerjaan (pexels.com)
Kadang ketika kita berhubungan dengan pekerjaan, kita tidak dapat mengenali masalah. Seakan apapun yang membuat dapur kita menyala adalah yang paling benar. Padahal kenyataanya di sana adalah akar masalahnya.
Namun karena kita sudah termakan stres, kita sering meluapkannya pada kesalahan-kesalahan kecil pasangan kita. Di satu sisi kita tidak akan merasa lebih baik karena masalah utama dan akan sangat berpengaruh di hubungan tersebut pada jangka panjang.
2. Tahu waktu untuk curhat
Agar hubungan tidak retak karena stres pekerjaan (pexels.com)
Terkadang tekanan pekerjaan memang harus diluapkan. Curhat dengan pasangan dapat membuang frustasi keluar dari sistem kita. Tapi mengetahui kapan waktunya untu curhat juga penting.
Kalau waktunya tepat tak masalah kita curhat sampai harus uring-uringan. Tetapi jangan keterusan, tidak mau dong memindahkan stres kita ke pasangan atau malah membuatnya sedih setelah selesai curhat.
3. Ungkapkan perasaan
Agar hubungan tidak retak karena stres pekerjaan (pexels.com)
Biarkan pasangan kita tahu apa yang kita rasakan terkait pekerjaan. Itu bisa membantunya memahami kita dan situasi yang kita hadapi dengan lebih baik. Lakukan sedikit demi sedikit.
Menyimpan perasaan sampai batas tertentu baik-baik saja, tapi jika kita tidak melepaskannya tepat pada waktunya, itu bisa menyebabkan ledakan yang dapat merusak hubungan.
Menyendiri
Agar hubungan tidak retak karena stres pekerjaan (pexels.com)
Meminta waktu dari pasangan untuk menyendiri bukanlah hal yang buruk. Kita juga kadang butuh waktu untuk berefleksi atau memikirkan langkah-langkah terbaik untuk menyelesaikan masalah pekerjaan.
Namun yang perlu kita pastikan adalah jangan jadikan ini sebagai kebiasaan sehingga pasangan kita merasa tidak dianggap. Bagaimanapun mereka adalah partner yang kita pilih untuk menghadapi segala macam masalah.
Berhenti memikirkan pekerjaan
Agar hubungan tidak retak karena stres pekerjaan (pexels.com)
Sesekali berhentilah untuk tidak memikirkan pekerjaan setelah selesai dari jam kantor. Sebisa mungkin jangan melakukan aktivitas yang berhubungan dengan pekerjaan.
Manfaatkan waktu-waktu ini untuk mempererat hubungan dengan pasangan. Hal ini bukannya mau lepas tangan, tapi beri jeda ke otak dan emosi kalian untuk lebih mantap menghadapi masalah pekerjaan. Jika pada waktunya, semua hal ini akan terbayar dengan manis.