Seorang wanita asal California, Amerika Serikat (AS) tiba-tiba bisa berbahasa dengan aksen suku Kiwi di Selandia Baru setelah koma selama 2 minggu akibat kecelakaan mobil.
Wanita 24 tahun itu mengatakan jika ia sama sekali belum pernah berkunjung ke New Zealand. Dikutip dari NY Post, wanita bernama Summer tersebut ditabrak mobil SUV pada 25 November 2020 ketika tengah menyebrang jalan.
Ternyata, sindrom aksen asing yang dialaminya itu merupakan kondisi langka dimana kerusakan otak membuat seseorang berbicara dengan cara berbeda.
Ia pun dilarikan ke rumah sakit di mana ia ditemukan menderita beberapa luka serta patah panggul, bahu dan cedera otak.
Dia menghabiskan dua minggu dalam keadaan koma setelah kecelakaan itu. Dia tidak ingat persis bagaimana kecelakaan itu bisa terjadi.
Summer mulanya merasa bingung dan sulit berbicara. Ia hanya bisa bicara dengan bahasa isyarat yang dipelajarinya selama kuliah.
Namun saat suaranya kembali, Summer sadar ada perubahan pada cara berbicaranya. Ia pun pergi ke terapi wicara dan merasa aksennya berubah. Orang-orang disekitarnya pun mulai menanyai dari mana asal aksennya berasal.