Pria Asal India Potong Lidahnya Sendiri: Alasannya Gak Masuk Akal

Pria Asal India Potong Lidahnya Sendiri: Alasannya Gak Masuk Akal

Pandemi ini udah kelamaan dan sudah bikin orang banyak di seluruh dunia mulai terguncang psikologinya.

Gimana gak, berita yang tiap hari begitu mencekam dan mulai banyak pengangguran dan mereka harus di rumah saja?

Jelas bikin resah banget sama seperti pria asal india yang beberapa hari ini sedang jadi bahan perbincangan netijen. Kenapa?

Pria ini memotong lidahnya sendiri

Pria ini memotong lidahnya sendiri Pria Asal India (mirror.co.uk)

Dilansir dari Indozone.com, Pria berusia 24 tahun yang bernama Vivek Sharma memotong lidahnya di sebuah kuil sebagai persembahan untuk dewi Hindu Kali Mata, demi menghentikan penyebaran corona.

Namun, alih-alih berhasil, ia justru tak menghasilkan apa-apa setelah memotong lidahnya. Ya hasilnya lidahnya ilang gengs hiii~

Setelah memotong lidahnya, Sharma ditemukan tak sadarkan di kuil Nadeshwari, tempatnya memotong lidah.

"Kami menemukannya terbaring tak sadarkan diri di dalam kuil dengan lidah di tangannya," kata seorang sumber, dilansir dari Oddity Central.

Beruntung, pria malang ini segera dilarikan kerumah sakit agar segera mendaatkan perawatan demi menolong hidupnya.

Alasan dia potong lidah

Alasan dia potong lidah Pria ini ditemukan tak berdaya (mirror.co.uk)

Saat sudah sadar dan menjalani pemriksaan, Sharma mengaku bahwa ia memotong lidahnya karena ingin menghentikan corona.

Dia sangat berharap agar situasi kembali normal agar ia bisa pulang ke rumah. Sharma selama ini sangat ingin kembali ke kotanya di Madhya Pradesh. Namun, karena lockdown, ia pun harus menunda kepulangannya.

Nah kan, ini sudah dampak psikologis karena stres berat akibat pandemi, fix dah. Gimana menurut kalian gengs?

Yah... semoga kejadian serupa gak berlaku di Indonesia ya, Soalnya negara kita juga sedang diberlakukannya ksbb dan larangan mudik.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"