Pengin Jadi Guru Favorit yang Disukai Banyak Siswa? Coba deh 5 Tips Berikut Ini!

Tanggal 25 November 2021 diperingati sebagai Hari Guru Nasional. Seperti yang sudah kita tahu sebelumnya, guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Semua orang memang bisa menjadi guru. Tidak harus dari sarjana pendidikan dan tak harus mengajar di sekolah. Sayangnya guru di sekolah justru malah banyak ditakuti para murid. Mungkin nggak menerapkan beberapa hal di bawah ini. Padahal, menjadi guru favorit mungkin adalah dambaan bagi setiap guru di dunia

Kita tahu, menjadi guru bukanlah hal yang mudah. Seorang guru tidak hanya dituntut untuk bisa mengajarkan ilmu, tetapi juga harus menjadi teladan yang baik bagi anak didiknya, terlebih jika bisa menjadi guru favorit yang disukai para siswa. Dengan mengajarkan teladan dan ilmu yang bisa diterapkan sepanjang hayat, maka jasa guru akan dikenang selamanya.

Selain itu, siswa yang telah menjadikan salah satu gurunya sebagai favorit akan lebih mudah menerima pelajaran yang diajarkan. Penasaran gimana caranya jadi guru favorit? Simak tips di bawah ini, ya!

1. Berikan Kesan Positif dan Antusias

Sebelum memulai pelajaran, cobalah untuk tunjukkan kesan positif kepada para siswa. Berikan senyum dan sapa mereka agar mereka merasa nyaman untuk memulai pembelajaran hari itu. Bapak/Ibu juga harus menunjukkan sikap antusias dalam hal semangat untuk mengajar.

Menurut sebuah riset yang dilakukan oleh Muhammad Al-Haddad dari Universitas Muhammadiyah Surakarta, motivasi belajar para siswa di sekolah sangat bergantung pada gurunya. Dengan mengedepankan kedua sikap tadi, niscaya para siswa akan menyambutnya dengan suka cita dalam belajar.

2. Dekat dengan Siswa

Untuk menjadi guru favorit, Bapak/Ibu bisa berusaha dekat dengan para siswa. Jadilah guru yang bisa bersahabat dengan anak didiknya, yang bisa mengambil hati mereka tidak hanya di dalam kelas, tetapi juga di luar kelas. Nantinya, para siswa akan menganggap Bapak/Ibu sebagai temannya, tanpa meninggalkan sikap sopan dan santun terhadap Bapak/Ibu asal tetap ada batasan, ya.

Untuk itu, Bapak/Ibu harus memiliki sifat supel bila ingin bisa dekat dengan para siswanya, mudah bergaul dan dekat, agar nantinya bisa dengan mudah menjalin hubungan kekeluargaan atau pertemanan dengan para siswanya.

3. Humoris dalam Mengajar

Siapa yang nggak suka sama seseorang yang humoris? Begitu pun para siswa terhadap gurunya. Bapak/Ibu harus memiiliki sifat humoris yang bisa dimunculkan dalam proses belajar mengajar di kelas.

Kegiatan belajar mengajar tidak akan terasa kaku kalau Bapak/Ibu adalah seorang yang humoris. Walau begitu, humoris bukan berarti tidak serius, melainkan mampu mencairkan suasana ketika sedang berlangsung kegiatan mengajar. Cobalah selingi materi-materi pelajaran dengan hal-hal yang lucu tetapi tetap nyambung dengan materi.