Contohnya adalah menggunakan kalimat, "aku merasa bersalah". Dan jenis kata itu lalu dilabeli sebagai salah satu efek dari kondisi psikologi.
Hasilnya, mereka menemukan adanya efek terapi dari setiap orang yang menyampaikan kata-kata negatif di media sosial.
Namun, tetap diragukan apakah curhat online di media sosial bisa dianggap sebagai data yang valid, mengingat banyak juga orang yang memalsukan kondisi di media sosial, seperti kebahagiaan atau kesedihan.
Namun setidaknya, untuk lebih memahami kesimpulan dari penelitian ini, kamu bisa lho menerapkan kepada diri sendiri. Kalo gak ada teman yang mendengarkan, coba aja sebarkan di media sosial. Lalu, gimana efeknya, bagikan di kolom komentar, ya.