Mau Menemukan Hakikat Tuhan? Yuk, Coba Ikuti 10 Tirakat Kejawen Ini

Mau Menemukan Hakikat Tuhan? Yuk, Coba Ikuti 10 Tirakat Kejawen Ini

Selain memiliki 6 agama Nasional, Indonesia juga kaya akan aliran kepercayaan. Tentu saja, itu karena beragamnya suku, ras, dan budaya yang ada di Indonesia. Salah satu suku yang masih kental sekali dengan tradisi dan kepercayaannya adalah Suku Jawa.

Sama seperti agama yang memiliki cara ibadahnya sendiri untuk menemukan hakikat Tuhan. Demikian juga Kejawen. Ada ritual dan cara tersendiri bagi penganut aliran Kejawen untuk bisa mendekatkan diri dengan  "Gusti Pangeran". Begitu penganut Kejawen menyebut Sang Pencipta.

Para penganut Kejawen meyakini bahwa seseorang harus melakukan ritual tertentu agar seseorang bisa memperoleh pengalaman religius yang mereka sebut dengan "Manunggaling karsa kawulo lan karsa Gusti", atau  bersatunya manusia dengan Tuhan.

Di bait-bait tembang tersebut mengandung arti bahwa kamu harus melakukan dan mengorbankan banyak hal untuk bisa bertemu dengan Sosok yang Tertinggi. 

Kamu juga harus mensucikan dirimu. Dengan melepaskan diri dari hal-hal duniawi dan hawa nafsu. Kamu juga harus melakukan tirakat atau puasa, yang dibagi menjadi 10 jenis, yaitu:

1. Tapa Putih

Ritual Tapa Putih Kejawen (nasionalisme.co)

Tirakat ini memang yang paling populer di kepercayaan kejawen. Di ritual ini kamu hanya boleh mengkonsumsi air putih, nasi putih tanpa garam selama 40 hari.

2. Tapa Pati Geni

Di tirakat ini, kamu gak boleh makan makanan yang diolah menggunakan api. Gak boleh tidur, menghidupkan cahaya, pokoknya semua aktivitas harus dilakukan dalam gelap.

3. Tapa Ngrowot

Di ritual ini, kamu hanya boleh makan sayuran. Gak boleh yang lain!

4. Tapa Kungkum

Kungkum dalam bahasa Jawa berarti berendam. DI ritual ini kamu harus berendam di sungai yang merupakan pertemuan arus selama 40 hari lamanya. Yang berat, di ritual ini kamu gak boleh pakai baju apalagi tidur. Astaga!

5. Tapa Ngebleng

Ritual ini berupa puasa makan dan minum di hari-hari ganjil: 7, 13, 19, 21. Namun berbeda dengan puasa di agama Islam, di puasa ini kamu tidak boleh makan dan minum sama sekali selama 24 jam!

6. Tapa Ngeli

Ngeli dalam bahasa Jawa adalah menghanyutkan diri. Itu artinya, di ritual ini kamu harus menghanyutkan dirimu di sungai. Kamu bisa juga menggunakan sampan tanpa kayuh.

7. Tapa Nggantung

Di ritual ini, kamu harus bergantung di pohon, alias tidak boleh menginjak tanah sama sekali. Ritual ini bisa menguatkan fisikmu dan melatih pernapasanmu.

8. Tapa Pendem



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"