Ilmuwan Klaim Temukan Paku yang Digunakan untuk Menyalib Yesus, Benarkah Itu Asli?

Ilmuwan Klaim Temukan Paku yang Digunakan untuk Menyalib Yesus, Benarkah Itu Asli?

Sebuah penemuan dua paku besi era Romawi yang berkarat, diklaim beberapa ilmuwan adalah paku yang digunakan untuk menyalib Yesus. Klaim ini menimbulkan perdebatan tentang asal usul paku.

Analisis baru menunjukkan bahwa paku tersebut hilang dari makam imam besar Yahudi Kayafas, yang  menyerahkan Yesus kepada orang Romawi untuk dieksekusi. Sepotong kayu dan fragmen tulang menunjukkan bahwa mereka mungkin telah digunakan dalam penyaliban.

Ahli geologi Aryeh Shimron, penulis utama penelitian yang diterbitkan pada bulan Juli di jurnal Archaeological Discovery, mengatakan bahwa  Kayafas dan bukti terbaru tidak membuktikan secara mutlak bahwa paku tersebut digunakan untuk menyalibkan Yesus di Yerusalem pada tahun 33 M. 

Paku yang diduga hilang dari makam imam besar Yahudi Kayafas (mirror.co.uk)

"Saya tentu tidak ingin mengatakan bahwa paku-paku ini berasal dari penyaliban Yesus dari Nazaret," kata Shimron. "Tapi apakah itu paku dari penyaliban? Sangat mungkin, ya."

# Dari Mana Asal Paku Tersebut?

Israel Hershkovitz, seorang antropolog terkenal di Universitas Tel Aviv, menerima paku dalam kotak tak bertanda dari koleksi Nicu Haas, seorang antropolog Israel yang meninggal pada 1986.

Menurut Otoritas Barang Antik Israel (IAA), Haas memperolehnya dari sebuah makam yang digali pada 1970-an, beberapa dekade sebelum makam Kayafas ditemukan, menurut Haaretz.

Tetapi IAA tidak tahu dari makam mana paku itu berasal, dan tidak ada catatan tentang asalnya yang pernah ditemukan.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"