Sebaliknya, karena 3.000 nyawa diambil (berjumlah 10 persen dari populasi kota), banyak piramida menjadi sasaran penjarahan. Setelah mengklaim banyak artefak keagamaan, orang Spanyol menetap di Cholula dan mulai mendirikan gereja mereka sendiri.
Salah satunya, Iglesia de Nuestra Señora de los Remediosa, akan menjadi sebuah topi, setelah secara tidak sadar ditempatkan di atas Piramida Agung Cholula.
Dengan tinggi 66 meter (216 kaki) dan lebar 450 meter (1.475 kaki), ini adalah piramida terbesar di dunia. Volumenya pun hampir dua kali lipat dari Piramida Agung Giza.
# Didedikasikan untuk Pemujaan Gunung dan Dewa
Dikenal sebagai Tlachihualtepetl ("gunung buatan"), piramida ini sebenarnya paling lama digunakan manusia dibanding piramida lainnya. Terutama saat masa-masa kekuasaan gereja Spanyol-nya. Sebuah klaim mengatakan bahwa bangunan ini merupakan monumen terbesar yang pernah dibangun oleh manusia di Mesoamerika.