Menurut kesaksian beberapa pilot yang selamat, maupun yang pernah melaporkan. Diketahui bawah kabut elektronik tersebut dapat menyebabkan semua sistem mesin kapal maupun pesawat tidak beroperasi dengan benar atau bahkan mati.
Dengan begitu, otomatis pesawat bisa hilang dan tak mampu menentukan arah.
Faktanya, beberapa panggilan darurat pilot dan penjaga pantai memang menggambarkan situasi kabut atau awan aneh tersebut. Yang juga sering dikaitkan dengan hal-hal berbau supernatural.
Meskipun begitu, Hutchison belum tahu persis apa penyebab terjadinya awan kabut elektronik tersebut dan kapan kabut tersebut akan terbentuk.
Mengacu pada beberapa fenomena misterius munculnya kabut tersebut, berikut 3 fakta menarik tentang Segita Bermuda:
1. Luas yang Tidak Diketahui
Meski lokasinya jelas berada di tengah antara Bermuda, Puerto Rico, dan Miami. Namun belum jelas berapa luas Segitiga Bermuda. Ada yang bilang 500 ribu kilometer persegi, ada juga yang bilang tiga kali lipat dari itu.
2. Beberapa Kasus Ternama di Segitiga Bermuda
Ada banyak sekali kasus pesawat dan kapal hilang di lokasi misterius tersebut. Namun, kasus yang terkenal adalah hilangnya kapal USS Cyclop milik Angkatan Laut AS di tahun 1918 dan 5 pesawat Flight 19 miliki Angkatan Udara AS di tahun 1945.
3. Tetap Sering Dilalui Kapal dan Pesawat
Anehnya, meski sudah banyak kasus pesawat dan kapal hilang, tetap saja banyak kapal yang melewati jalur di sekitar Segitiga Bermuda. Terutama kapal kargo dan pesiar yang menuju Amerika, Eropa, dan kepulauan di Karibia.
Wah, memang misterius banget ya ges. Sampai sekarang pun, belum ada teori pasti tentang fenomena kapal dan pesawat hilang tersebut, dan banyak hal lain tentang Segitiga Bermuda yang belum diketahui.