Hubungan anjing dan kucing telah digambarkan banyak orang secara antagonistik. Seolah-olah selalu bermusuhan dan menginsiprasi orang-orang kreatif untuk membuat komik atau kartun.
Kedua hewan rumahan ini memang sering bertikai. Namun, apakah memang demikian adanya? Apakah kedua mamalia ini akan selalu berseteru setiap bertemu?
Kelihatannya memang ya. Tapi sebuah studi dalam Journal of Veterinary Behaviour mencoba mempelajari hubungan kedua hewan ini. Studi yang dilakukan oleh peneliti dari University of Lincoln ini menyebutkan, ketika dua hewan peliharaan tersebut hidup bersama, kesejahteraan hewan membutuhkan koeksistensi yang damai sangat dibutuhkan.
Salah satu penulis studi, Sophie Hall, mencoba mengetahui apa yang membuat anjing dan kucing dapat hidup berdampingan. Asumsinya berawal dari anggapan bahwa mereka berdua tampak selalu seperti musuh bebuyutan. Padahal ternyata tak selalu demikian.