Belum hilang duka akibat tenggelamnya KRI Nanggala, musibah kembali terjadi di perairan Indonesia. Selasa (29/6), KMP Yunicee mengalami kecelakaan dan tenggelam di perairan Pelabuhan Gilimanuk Bali pada pukul 19.06 WITA. Insiden tersebut terjadi diduga karena kapal terseret arus.
Hingga saat ini proses evakuasi masih dilakukan mengingat belum semua penumpang KMP Yunice ditemukan. Sejauh ini jumlah penumpang yang selamat berjumlah 44 orang dan meninggal sebanyak 7 orang. Korban yang tenggelam langsung dibawa ke Puskesmas Gilimanuk.
Ada beberapa fakta yang berhasil dikumpulkan terkait tenggelamnya KMP Yunicee. Kapal ini diperkirakan tenggelam di Perairan Gilimanuk, Jembrana Bali pada hari Selasa malam pukul 19.06 WITA. Jumlah manifest kapal tersebut sebanyak 53 penumpang terdiri dari 41 penumpang umum dan 12 anak buah kapal (ABK).
KMP Yunicee berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali. Berdasarkan informasi terbaru menurut Tim SAR, pada hari Rabu, 30 Juni 2021 pukul 04.00, telah ditemukan satu lagi korban meninggal dunia berjenis kelamin perempuan, berambut pendek, mengenakan baju merah muda dan memakai celana hitam.