Di Jepang Ada Menteri Kesepian, Mencegah Kepunahan Karena Rakyatnya Gak Berminat Menikah

Di Jepang Ada Menteri Kesepian, Mencegah Kepunahan Karena Rakyatnya Gak Berminat Menikah
Banyak populasi orang tua (nippon.com)

Hikikomori sangat terkenal dilakukan masyarakat Jepang. Yaitu orang yang mengurung diri di kamar atau rumah dan menghindari kontak sosial. Ada juga yang tenggelam dalam permainan game dan puya gangguan obsesif kompulsif.

Populasi penduduk Jepang berdasarkan Daftar Penduduk Dasar pada 1 Januari 2019 tercatat 124.763.464 jiwa atau menurun selama 10 tahun berturut-turut. Populasinya menua dengan cepat dan banyak orang yang single hingga masa tua.

Banyaknya ornag tua dan sedikitnya kelahiran bisa menyebabkan kepunahan orang Jepang. Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga telah memberikan solusi untuk permasalahan ini.

Budaya malas menikah (verywellmind.com)

Politikus Tetsushi Sakamoto ditunjuknya menjadi Menteri Kesepian. Sakamoto bakalan mengurusi kementerian yang mengatasi kesepian dan isolasi yang menjadi semakin umum di Jepang selama pandemi. Kebanyakan adalah para wanita yang mengalami masalah ini.

"Wanita lebih menderita (daripada pria), dan jumlah kasus bunuh diri sedang meningkat. Saya harap Anda akan mengidentifikasi masalah dan mempromosikan langkah-langkah kebijakan secara komprehensif," kata Suga kepada Sakamoto dalam sebuah pertemuan.

Wah, beda banget ya sama masyarakat Indonesia...



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"