Postingan gambar ilustrasi yang diunggah di akun media sosial Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk memperingati hari besar nasional selalu mencuri perhatian publik. Beberapa waktu lalu, netizen ramai menyoroti sosok Intan Lembata yang viral karena menyanyikan lagu 'begitu sulit lupakan Rehan'.
Namun selain itu, ada sosok lain yang juga tidak kalah mencuri perhatian yakni kucing oranye atau oyen. Dalam gambar ilustrasi, oyen selalu disertakan dengan tingkahnya yang unik. Rupanya, ada alasan tersendiri dalam penggunaan karikatur tersebut.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden, Bey Machmudin mengungkapkan karikatur-karikatur lucu tersebut sengaja disertakan untuk menarik perhatian dari masyarakat agar memberikan perhatian pada momen tertentu.
"Untuk menarik perhatian masyarakat. Supaya ada atensi terhadap hari-hari besar nasional, maupun momen-momen tertentu. Semisal hari ini Hari Dokter Nasional, lalu pernah juga Hari Tani Nasional. Intinya agar masyarakat aware terhadap hari-hari peringatan nasional atau momen penting lainnya," terang Bey Machmudin dikutip dari Detikcom.
Lebih lanjut, Bey juga mengungkap alasan munculnya sejumlah gambar yang unik, seperti kucing oyen. Bey menjelaskan bahwa kucing oyen itu terinspirasi oleh banyaknya kucing yang muncul saat pandemi COVID-19 dan menjadi kesayangan netizen karena sikapnya yang cenderung barbar.
"Ya memang agar unik dan menarik atensi masyarakat. Kalau soal cilok di awan itu kan layang-layang (kata karikaturisnya), lalu kucing oren yang memang sering tampil di karikatur-karikatur sebelumnya. Kemudian hohang hoheng dalam bungkus makanan kan dari pisang goreng yang viral itu," sambungnya.
"Itu karena terinspirasi saat pandemi ada kucing-kucing, banyak kucing. Ya hal-hal tertentu itu yang dirangkum dari kejadian-kejadian yang ada. Kemarin ada Rehan juga kan, karena lagu 'lupakan Rehan' yang viral itu," pungkas Bey Machmudin.