5 Fakta Unik Sekolah di Korea Utara, Beda Banget dengan Indonesia

5 Fakta Unik Sekolah di Korea Utara, Beda Banget dengan Indonesia

Korea Utara adalah negara yang unik. Salah satu keunikkan yang berbeda dengan negara lain adalah tentang sekolah di Korea Utara. Faktanya aturan-aturan sekolah di Korea Utara belum tentu bisa dilakukan negara-negara lain, termasuk Indonesia. Lantas apa saja fakta unik tentang pendidikan di negara yang dipimpin oleh Kim Jong-un?

Lama Waktu Sekolah

Di Indonesia waktu sekolah dimulai pukul 7 pagi dan selesai paling lama pukul 15.00 WIB atau sekitar 8 jam. Namun bagaimana dengan waktu belajar di sekolah Korea Utara? Ternyata siswa sekolah di Korea Utara belajar sampai 16 jam dalam sehari. Mereka mulai belajar pukul 8 pagi dan selesai bisa pukul 10 malam.

Biasanya waktu sekolah 16 jam dilakukan oleh siswa Sekolah Menengah Atas yang sedang menyiapkan diri memasuki perguruan tinggi. Karena persaingan masuk kuliah sangat berat makanya siswa jalani belajar seharisampai 16 jam.

Sekolah di Korea Utara (Nusantara TV)

Hari Sekolah

Banyak sekolah di Korea Utara yang masih menjalani kegiatan belajar mengajar hingga hari Sabtu. Padahal banyak negara lain termasuk Indonesia yang meliburkan siswa di sekolah pada hari Sabtu. Tentu bersekolah dari hari Senin hingga Sabtu membuat para siswa dan guru jadi geram. Namun namanya juga peraturan harus ditaati.

Posisi Guru

Apabila di Indonesia ada guru-guru yang sering mendapat makian dari siswanya, jangan sampai hal itu terjadi di Korea Utara. Pendidikan di Korea Utara mengedepankan guru menjadi posisi terhormat dalam sekolah. Makanya siswa-siswa tidak ada yang berani melawan guru. Mereka sangat menghormati guru.

Tak hanya dihormati oleh siswa di sekolah, guru juga mendapatkan kehormatan dalam strata lingkungan sosial. Mereka sangat dihormati di masyarakat. Mungkin karena dihormati banyak orang di Korea Utara yang bangga menjadi guru di sekolah.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"