Wanita berusia 36 tahun itu mengungkapkan pada followersnya di TikTok bahwa ia butuh waktu dan kerja keras untuk belajar mencintai janggutnya yang tumbuh tak biasa itu, tidak seperti wanita lainnya. Karena itu, ia sering mengungkapkan bahwa ia tak selalu begitu percaya diri.
Ia menyebutkan dirinya menderita sindrom ovarium polikistik (PCOS) yang bisa membuat beberapa wanita mengalami pertumbuhan bulu tubuh dan wajah yang tidak normal karena peningkatan kadar testosteron.
Meskipun begitu, ia tidak membiarkan kondisi medisnya itu terus-terusan membuatnya sedih. Semenjak menjadi influencer di TikTok dan banyak yang mengetahui kondisinya kini ia tanpa menyesal memamerkan janggut panjangnya tersebut.